Icon

Kantor Walikota Jl.Balaikota No.1
Kelurahan Entrop, Distrik Jayapura Selatan
Kota Jayapura, Papua 99223

Office Address

1212, Lav Vegas, The Veg Street, USA

Phone Number

+880 123 45 67 89

+880 765 86 43 85

Email Address

yourmail@gmail.com

example.mail@hum.com

Visi dan Misi

img
shape VISI - MISI

Agenda Prioritas Dan Program Kerja

"Terwujudnya Kota Jayapura Sebagai Kota Jasa Yang Berbudaya, Religius, Maju, Mandiri, Dan Sejahtera Menuju Jayapura Emas."
  • Mewujudkan Kehidupan Masyarakat Yang Berahlak Dan Sejahteradengan Memegang Teguh Nilai - Nilai Keagamaan, Menjaga Keluhuranadat Istiadat
  • Mewujudkan Pemerataan Pembangunan Ekonomi, Sosial Yangberkelanjutan Dengan Memperhatikan Daya Dukung Lingkungan
  • Meningkatkan Kemandirian Ekonomi Yang Bertumpu Pada Sektor Jasaperdagangan, Ekonomi Kreatif, Pariwisata, Dan Kelestarian Budayalokal
  • Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan Yang Bersih Dan Berwibawamelalui Transformasi Digital Dengan Reformasi Birokrasi
  • Memperkuat Pemenuhan Kebutuhan Dasar Pendidikan Kesehatanuntuk Melahirkan Sdm Unggul, Produktif, Dan Berkarakter
  • Mengejewantahkan Daerah Berdasarkan Asta Cita.

PANCA CITA : 2024-2029

TAHAPAN DAN ARAH KEBIJAKAN 2024-2029

2025

01

KOTA JAYAPURA
BIROKRASI MELAYANI

2026

02

KOTA JAYAPURA
KOLABORASI

2027

03

KOTA JAYAPURA
MAJU

2028

04

KOTA JAYAPURA
MANDIRI

2029

05

KOTA JAYAPURA
SEJAHTERA

TARGET VISI

KUANTIFIKASI TARGET INDIKATOR CAPAIAN VISI

Tingkat Pengangguran Terbuka :TAHUN 2023 TPT = 11,67%
TAHUN 2029 TURUN MENJADI = 9,6%

INDEKS GINI :TAHUN 2023 (0,376)*
TAHUN 2029 MENJADI 0,23

INFLASI :TAHUN 2023 TAHUNAN SEBESAR = 1,65 %
TAHUN 2029 TERJAGA DI = 1,5%

KEMISKINAN :TAHUN 2023 = 11,12%
TAHUN 2029 TURUN MENJADI= 8%

PERTUMBUHAN EKONOMI :TAHUN 2023 = 3,87%
TAHUN 2029 NAIK MENJADI = 5,9%

INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA :TAHUN 2023 = 80,6%
TAHUN 2029 NAIK MENJADI = 81,5%

9 AGENDA PRIORITAS

Penetapan agenda prioritas pembangunan daerah memperhatikan keseimbangan dalam prinsip pembangunan berkelanjutan (sustainable development), yaitu ekonomi, sosial, lingkungan, dan pemerintahan.

1 Prioritas Mendesak

1

Pemulihan Ekonomi, Pembukaan Lapangan Kerja

Pemenuhan Kebutuhan Dasar melalui 2 Prioritas Wajib

2

Peningkatan Akses dan Kualitas Pendidikan
untuk SDM Unggul

3

Peningkatan Akses dan Kualitas Kesehatan
yang Berorientasi pada Preventif

Memantabkan Ketahanan Ekonomi dan Sosial melalui 3 Prioritas Unggulan

4

Penguatan Produktivitas, Pertanian dan Perikanan

5

Penguatan Sektor UMKM dan Pariwisata

6

Penguatan Keberdayaan Masyarakat Miskin dan Perlindungan Perempuan, Anak, dan Penyandang Disabilitas

Meningkatkan dan menjaga stabilitas daerah dengan 3 Prioritas Penunjang

7

Percepatan Pemerataan Infrastruktur dengan Memperhatikan Daya Dukung Lingkungan

8

Pemantapan Ekosistem Sosial, Keagamaan, dan Kerukunan Warga

9

Pemantapan Pelayanan Publik dan Reformasi Birokrasi dengan Transformasi Digital

Program Kerja

  1. Buka kesempatan berusaha seluas-luasnya untuk rakyat.
  2. Promosi daerah untuk tumbuhkan investasi dunia usaha yang inklusif dan menyerap banyak tenaga kerja.
  3. Pelatihan kewirausahaan lahirkan 250 pengusaha baru per tahun.
  4. Penerbitan aturan dunia usaha untuk mendorong penyerapan tenaga kerja lokal.
  5. Pengembangan pusat inofasi dan teknologi daerah
  6. Investasi dan promosi daerah (Permuda proses perijinan dan berikan insentif bagi investor yang berkomitmen pada pembangunan berkelanjutan)
  7. Kompetensi tenaga kerja lokal (Pelatihan dan sertifikasi, kompetensitenaga kerja lokal agar dapat bersaing dijalur yang lebih luas)
  1. GERPEDSOS (Gerakan Bantuan Biaya Pendidikan dan Kepedulian Sosial)
  2. Tingkat kualitas dan pemerataan infrastruktur Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Dasar.
  3. Tingkatkan fasilitasi penyerataan Kejar Paket A, B, C secara gratis.
  4. Pemberian Beasiswa kuliah untuk anak muda berprestasi, anak yatim, warga kurang mampu, dan atlet berprestasi tiap tahun.
  5. Pemberian insentif guru keagamaan.
  6. Meningkatkan muatan pendidikan berbasis keagamaan dan muatan lokal di sekolah.
  7. Subsidi biaya Pendidikan Dasar (Bebas Biaya Masuk Sekolah dan Uang Buku SD, SMP dan SMA/Sederajat bagi warga tidak mampu)
  8. Penyelenggaraan kompetisi olahraga tingkat Kota dan Provinsi
  9. Penguatan pendidikan berbasis budaya lokal (Memperkuat pendidikan yang berbasis budaya lokal Papua, agar generasi muda lebih mengenal dan melestarikan warisan budaya mereka)
  1. KESEHATAN/GERASNA NGIZI (Gerakan Asupan Makanan dan Minuman Bergizi)
  2. Tingkatkan kualitas pelayanan kesehatan secara lebih merata
  3. Bantuan nutrisi untuk kesehatan ibu dan balita serta peningkatan imunisasi.
  4. Penyediaan sumber daya manusia bidang kesehatan secara memadai di seluruh fasilitas kesehatan.
  5. Perluas bantuan jaminan kesehatan bagi keluarga miskin.
  6. Penyejahteraan tenaga medis dan tenaga kesehatan.
  7. Tingkatkan kualitas kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM): Posyandu, Polindes, Kampung Siaga, Pos UKK (Upaya Kesehatan Kerja), Toga (taman obat keluarga).
  8. Pembangunan Fasilitas Kesehatan dan Layanan Puskesmas 24 jam.
  9. Peningkatan insentif kader posyandu
  1. Tingkatkan bantuan alat mesin pertanian dan sarana produksi bagi petani/nelayan, mulai dari pupuk hingga bibit, benih dan alat tangkap.
  2. Tingkatkan pertanian organik melalui pengembangan pupuk dan pestisida organik.
  3. Bantuan asuransi petani, nelayan, dan peternak.
  4. Tingkatkan budidaya perikanan darat dan pesisir.
  5. Ciptakan Startup pertanian-perikanan yang digerakkan anak-anak muda.
  6. Tumbuhkan kreativitas penelitian dan pengembangan pertanian.
  7. Tingkatkan hilirisasi sektor pertanian, perikanan, dan peternakan.
  8. Optimalisasi peran penyuluh dan mobil layanan keliling pertanian.
  9. Subsidi pupuk petani
  1. Tingkatkan bantuan alat mesin pertanian dan sarana produksi bagi petani/nelayan, mulai dari pupuk hingga bibit, benih dan alat tangkap.
  2. Tingkatkan pertanian organik melalui pengembangan pupuk dan pestisida organik.
  3. Bantuan asuransi petani, nelayan, dan peternak.
  4. Tingkatkan budidaya perikanan darat dan pesisir.
  5. Ciptakan Startup pertanian-perikanan yang digerakkan anak-anak muda.
  6. Tumbuhkan kreativitas penelitian dan pengembangan pertanian.
  7. Tingkatkan hilirisasi sektor pertanian, perikanan, dan peternakan.
  8. Optimalisasi peran penyuluh dan mobil layanan keliling pertanian.
  9. Subsidi pupuk petani
  1. PEMBANGUNAN PASAR MODERN DAN RENOVASI PASAR TRADISIONAL
  2. Satu Distrik, satu rumah kreatif untuk fasilitas pelatihan, pendampingan, penguatan produksi, dan fasilitas permodalan, pemasaran UMKM, usaha rakyat, dan seniman lokal.
  3. Fasilitasi total akses pemasaran UMKM dan pariwisata secara digital ke pasar nasional dan internasional.
  4. BUMDES naik kelas gerakkan ekonomi desa.
  5. Jaga wisata berbasis tradisi dan sesuai nilai-nilai masyarakat lokal
  6. Tingkatkan pariwisata berbasis masyarakat untuk kesejahteraan rakyat (BUMDES, kelompok sadar wisata, Karang Taruna, dan sebagainya).
  7. Tingkatkan kesejahteraan pelaku kesenian lokal dan pemberdayaan sanggar-sanggar seni.
  8. Penerbitan regulasi perkuat kampung wisata dan produk lokal (pewajiban pembelian produk lokal untuk setiap acara dari RT/RW, kampung/kelurahan, distrik, hingga kota).
  9. Pengembangan kampung wisata dan Pelatihan pemandu wisata budaya lokal
  10. Pengembangan Kawasan wisata Terintegrasi (Membangun dan mempromosikan destinasi wisata baru Kota Jayapura yang melibatkan masyarakat setempat, termasuk kawasan pesisir dan perbukitan)
  11. Penyelenggaraan Festival budaya lokal
  1. Tingkatkan luasan dan kualitas bantuan sosial untuk warga miskin.
  2. 1000 Bedah rumah warga miskin menuju Rumah Sehat Layak Huni.
  3. RUANG RINDU: Ruang Perlindungan Ibu dengan fasilitasi konseling dan bantuan hukum GRATIS terhadap kasus kekerasan perempuan dan anak.
  4. Edukasi dan pendampingan kepada pasangan calon pengantin dan orang tua untuk menjamin kesiapan berumah tangga dan mengurangi angka perceraian dan kasus KDRT.
  5. RUMAH PERINTIS (pemberdayaan dan perlindungan gratis) untuk pelatihan keterampilan dan pendampingan kepada penyandang disabilitas menuju kemandirian.
  6. Pendampingan penyandang masalah kesejahteraan sosial.
  7. Integrasi dan inovasi program pengentasan kemiskinan menuju kemandirian ekonomi warga.
  1. GERSIH KOMPUNG (Gerakan Kebersihan Kota dan Kampung - Kampung)
  2. PENERANGAN KOTA (Mulai dari kelurahan hingga kampung - kampung)
  3. Tingkatkan pembangunan infrastruktur fisik untuk menunjang pemerataan pembangunan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
  4. Satu Kampung, satu taman/ruang bermain untuk warga.
  5. Perluas pembangunan infrastruktur dan kualitas layanan teknologi informasi untuk perkuat literasi digital warga.
  6. Pemantapan tenaga teknis untuk percepat respons permasalahan infrastruktur fisik.
  7. Pengendalian alih fungsi lahan dan peningkatan rehabilitasi serta pencegahan lahan kritis.
  8. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam konservasi pesisir, lahan, dan hutan.
  9. Pembangunan rumah singgah.
  10. Pengembangan energi terbarukan untuk fasilitas publik.
  11. Meningkatkan akses air bersih yang layak di seluruh wilayah Kota Jayapura dan Subsidi sambungan air bersih bagi warga tidak mampu.
  12. Pengelolaan Sampah Terpadu sistem 3R (Mengembangkan sistem pengelolaan sampah yang lebih efisien dan ramah lingkungan dengan meningkatkan fasilitas daur ulang dan pengolahan sampah).
  13. Konservasi Hutan dan Sumber Daya Alam (Melindungi kawasan hutan lindung dan sumber daya alam melalui konservasi dan patroli rutin).
  14. Percepatan Infrastruktur Transportasi (Memperbaiki dan memperluas jaringan jalan, jembatan, terminal dan transportasi umum untuk meningkatkan konektivitas antar distrik).
  15. Pembersihan saluran/drainase, pengerukan kali/sungai dan penyediaan rumah pompa.
  1. GERDU KAMTIBMAS (Gerakan Terpadu Keamanan dan Ketertiban Masyarakat)
  2. Memantapkan kerukunan antar-umat beragama.
  3. Tingkatkan bantuan renovasi rumah ibadah.
  4. Perkuat budaya Gotong Royong dalam segala bidang kehidupan.
  5. Asuransi untuk warga tidak mampu/tenaga nonformal.
  6. Menjaga stabilitas keamanan/Kamtibnas dan Patroli keamanan.
  7. Pencegahan dan penanganan konflik sosial.
  8. Sistem keamanan terpadu berbasis teknologi.
  9. Pengembangan form dialog antara agama/etnis.
  10. Memberangkatkan wisata rohani petugas umat beragama.
  11. Bebas biaya pemakaman.
  1. SMART KELURAHAN Plus: Penguatan pelayanan publik unggul hingga ke Kampung.
  2. Pengembangan portal layanan pengaduan dan database aktivitas warga berbasis Dasawisma.
  3. Pembudayaan inovasi hingga level RT/RW, reward dan peningkatan insentif untuk pengurus RT/RW.
  4. Program reward kepada ASN agen perubahan/inovator baik di dinas maupun di masyarakat (ASN Got-Talent).
  5. Peningkatan Kompetensi Aparatur pemerintah.
  6. Pengembangan Sistem Keuangan Daerah.
  7. Pelayanan langsung Walikota kepada masyarakat setiap hari Senin, di lobi kantor Walikota.
  8. Pembangunan pusat data dan command center kota.
  9. Pembangunan jaringan internet broadband.
  10. Pemasangan Wifi Gratis.
  11. Perubahan jam kerja ASN (Masuk 07.30 dan pulang 15.30) dan menaikkan TPP ASN.
  12. Penyediaan sarana dan prasarana berupa Armada Damkar dan Penambahan titik Hydrant.